Arsip Blog

Kamis, 19 September 2013

Bintang Di Surga


By : Ahmed Fajar
Cerita Fiktif

Disebuah keluarga yang kaya, Fatimah di besarkan dengan penuh kasih sayang oleh kedua orang tuanya. Fatimah adalah wanita sholehah yang berparas cantik, terlebih dengan kebiasaan menggunakan hijab menambah kecantikan gadis muda itu terlebih dia adalah gadis yang baik dan tekun beribadah. Fatimah mencintai seorang pemuda pemilik bengkel motor bernama Randy di karenakan Randy juga tekun beribadah kendatipun berpenampilan layaknya pemuda pada umumnya.

Cerita ini berawal ketika Pak Amir, ayah Fatimah berkehendak menjodohkan fatimah dengan anak rekan bisnisnya yang bernama Raffi. Raffi adalah pemuda tampan yang terkenal lick dan sangat lihai menipu. Dengan penampilan bak seorang yang alim, Raffi langsung saja mendapat tempat di mata Pak Amir. Suatu hari, dipanggilah Fatimah.

"Nak, aku resah jika kamu berhubungan dengan randy. aku ingin menjodohkan kamu dengan Raffi" kata Pak Amir.

Bak tersambar petir, Fatimah terkejut mendengar permintaan ayahnya. Saat itu Fatimah sedang berpacaran dengan Randy.

"Pa, Fatimah gak ingin menikah dengan Raffi. Fatimah ingin menikah dengan Randy" kata Fatimah memohon.
"Fatimah, papa gak setuju kamu menikah dengan pemuda sangar itu. Papa ingin kamu dengan pria alim seperti Raffi" kata Pak Amir.
"Tapi pa, Randy itu aslinya pemuda yang sholeh. Fatimah yakin dia bisa jadi imam yang baik buat Fatimah" kata Fatimah berusaha meyakinkan.
"Tidak !! Papa tidak pernah merestui hubungan kamu dengan Randy. pemuda kayak begitu gak mungkin bisa jadi imam yang baik. mana penampilannya kebarat-baratan, namanya pun tak mencerminkan dia orang sholeh." tukas Pak Amir.

Hancurlah perasaan Fatimah, matanya mulai sembab dengan sikap ketus ayahnya. 

"Tapi pa..." kata Fatimah terbata-bata.
"Tidak !! Pokoknya Fatimah harus nikah dengan Raffi atau Fatimah bukan anak papa lagi. titik !!! Dua bulan lagi kamu harus nikah dengan Raffi." kata Pak Amir dengan ketus.

Fatimah tak bisa berkata-kata lagi. Air matanya menetes membasahi pipinya. Fatimah pun masuk ke dalam kamar dan mengurung diri.
Di dalam kamarnya, Fatimah menagis sejadi-jadinya. tak berapa lama handphonenya berbunyi. tampak Randy menelepon untuk mengajaknya jalan-jalan. Fatimah menyanggupi ajakan Randy. 

Sore harinya, Fatimah ijin untuk keluar ke rumah Naswa, sahabatnya. dia terpaksa menipu ayahnya karena tak mungkin dia bisa menceritakan kejadian ini jika dia berkata jujur.
Di sebuah kafe dekat bengkel milik Randy, fatimah menceritakan kejadian yang menimpanya tadi siang. Mendengar cerita Fatimah, Randy menjadi geram. Tak di sangka Pak Amir merendahkannya.

"Begitulah yang aku alami. Aku tak rela menyerahkan jiwa ragaku kepada Raffi, tapi aku tak mungkin menolak permintaan papa." kata Fatimah dengan sedih.
"Tidak bisa, aku sudah mencintaimu karena Allah, karena kamu sholehah. Tak mungkin aku mau melepaskanmu. Aku akan buktikan bahwa aku bisa lebih baik dari Raffi !" kata Randy.
"Tapi, ayahku keras dengan keputusannya. Percuma kamu yakinkan ayahku." kata Fatimah dengan mata berkaca-kaca.
"Kamu cinta ama aku enggak sih?! Tahu gak sih kamu, aku pilih kamu karena kamu wanita yang patuh, yang sholehah, mana mau aku ganti ke lain hati. jangan ngaco kamu !" bentak Randy.
"Tapi.." kata Fatimah terbata-bata.
"Tidak tapi-tapian. kamu sayang gak sih ama aku ?" tanya Randy 
"Iya...aku sayang kamu" kata Fatimah terbata-bata.
"Ya sudah. pulang dulu tenangin dirimu" kata Randy yang segera meninggalkan kafe itu dan kembali ke bengkel tempat dia bekerja setelah dia membayar sejumlah makanan dan minuman yang dipesannya.

Fatimah segera meninggalkan kafe tersebut untuk pulang ke rumahnya. Dengan perasaan galau, Fatimah berdoa dalam hati:
"Ya Allah, hambamu dalam kebingungan yang sangat, bantulah hambamu yang lemah ini untuk melewatinya, sesungguhnya aku tak berarti tanpa bantuanmu" katanya dalam hati.

Di tengah jalan, Fatimah tersadar jika dirinya sedang diikuti oleh seorang preman yang berwajah sangar dan penuh tato di tangannya. Karena taku, fatimah berusaha kabur dan berteriak minta tolong, namun orang yang mendengar hanya bengong dfan bingung. Fatimah terus berlari sekuat tenaga,dan orang itupun terus mengejar Fatimah. Setelah merasa sangat capek dan sudah tak kuat berlari, Fatimah berhenti berlari. Dengan nafas tersengal, fatimah pasrah jika dirinya akan dirampok, ataupun dibunuh oleh orang itu. Orang itu terus mendekati Fatimah. Tak disangka ternyata orang itu mengembalikan Handphone dan dompet Fatimah yang tertinggal di Kafe tersebut. 

Fatimah terkejut. dan yang lebih mengejutkan orang itu berkata :"kalo ada masalah pasti ada solusi. tak mungkin masalah ada kalo gak ada solusi. Daripada meratapi kesedihan mbak, alangkah baiknya cari solusi di atas masalah itu" kata orang tersebut.

Bagai tersambar kilat, fatimah tersadar akan ucapan orang tersebut. namun, ketika tesadar orang tersebut hilang begitu saja. tak berbekas. yang ada hanya orang yang memandang Fatimah dengan perasaan aneh. fatimah terus berjalan ke rumahnya. Di baunglah perasaan yang tidak-tidak di perjalanan itu.

Sesampainya di rumah, Fatimah terus berdo'a supaya di beri petunjuk oleh Allah SWT. Di tiap malam dia melakukan sholat malam utk meminta petunjuk dari Allah. 

Seminggu kemudian, terdengar kabar Randy meningga ldi sebuah ledakan besar yang melanda bengkelnya dikarenakan sebuah depo gas elpiji di sebelah bengkel mengalami kebocoran dan meledak. Ledakannya sangat dahsyat hingga menghancurkan bengkel milik Randy yang berada di sebelahnya. Ketika itu Randy sedang sholat dhuhur bersama seorang pegawainya. Pegawainya selamat, namun Randy meninggal akibat benturan beras di kepalanya karena ledakan yang dahsyat itu. 

Anehnya, Fatimah merasakan hal itu. hatinya merasa sedih tatkala mendengar kabar kematian Randy dari pegawainya yang selamat. setiap malam, Fatimah selalu menangis. sejak saat itu, mulai hilanglah nafsu makannya. badanya mulai kurus dan lemah. wajahnya pun mulai pucat di karenakan setiap malam dia tak pernah tidur seolah hilang nafsu tidurnya. Semangat hidupnya pun mulai redup. Setiap malam dia selalu berdo'a untuk Randy dan memohon petunjuk untuk melewati masalahnya. 

Sebulan kemudian, Fatimah sakit. Orang tuanya sangat sedih. Dan yang lebih menyedihkan, fatimah menderita maag yang sudah sangat parah di karenakan kurangnya makan dan hilangnya nafsu makannya.Fatimah pun di bawa ke rumah sakit. Orang tuanya berusaha membujuknya untuk makan. namun, setiap habis makan, Fatimah selalu muntah bahkan disertai darah segar. Orang tuanya pun pasrah dengan keadaan Fatimah. 

Setelah empat hari di rumah sakit, Fatimah meminta maaf kepada kedua orang tuanya.
"Mama, papa, Fatimah minta maaf karena fatimah pernah bohong pada mama dan papa. Ketika sore Fatimah pernah pamit ke rumah Naswa, tapi sebenarnya Fatimah ingin bertemu Randy. Maafkan fatimah pa, karena Fatimah bohong ama papa. maafkan fatimah juga Ma, karena Fatimah gagal ngebahagiaakan Mama dan Papa" kata Fatimah dengan suara lemah dan air mata yang menetes di pipinya.

"Nak, Mama dan Papa sudah memaafkan Fatimah. Maafkan papa juga fatimah, papa terlalu memaksa kamu untuk menikah dengan Raffi. Papa sadar ternyata Raffi itu bukan orang yang baik buat Fatimah. Sekarang mana buktinya kehadiran raffi ketika kamu sudah terbaring lemah? justru tadi saya melihat raffi sedang bermesraan dengan wanita lain" kata Pak Amir dengan mata berkaca-kaca menyesali perbuatannya.

"Pa, Fatimah sudah maafin papa sejak awal. mama, papa, kini fatimah udah lemah. Wkatunya Fatimah pergi. Sudah ada yang menjemput Fatimah" kata fatimah dengan suara yang makin lirih.

Ibunya menagis sesenggukan mendengar perkataan anaknya, namun berusaha tegar menghadapi kenyataan. 

"ya sudah nak, jika memang kamu harus pergi, pergilah dengan "ʾašhadu ʾal lā ilāha illa l-Lāh 
wa ʾašhadu ʾanna muḥammadar rasūlu l-Lāh"
 Kata ibunya sambil membisikkan perkataanya di teliga Fatimah.

Fatimah pun melafalkan kalimat syahadat itu dengan tenang, sebelum akhirnya meninggal dengan senyum nya.

"Ya Allah, jodohkanlah Fatimah dengan Randy di akherat jika memang dia yang terbaik untuknya." Doa sang ibu untuk Fatimah.

Malamnya, setalah tahlilan, Ibunya bermimpi melihat Randy dan Fatimah tersenyum bahagia di sebuah tempat yang indah. Tampak mereka bermesraan layaknya sepasang kekasih yang sholeh dan sholehah.


-----TAMAT-----

1 komentar:

  1. Harrah's Cherokee Casino & Hotel - Mapyro
    The Cherokee Casino 수원 출장마사지 & Hotel is located in Cherokee, 안성 출장샵 North Carolina and is open daily 경산 출장샵 24 hours. The casino's 13,000 square foot gaming space 청주 출장안마 features 정읍 출장샵

    BalasHapus